HAFLAH TAKHARRUJ JAMIATU SAFWA 1447H/2025M Berlangsung Sukses!

HAFLAH TAKHARRUJ JAMIATU SAFWA 1447H/2025M

BEM Safwa Indonesia – Hari ini, Sabtu, 12 Juli 2025, suasana kebahagiaan dan kebanggaan menyelimuti acara Haflah Takharruj Jamiatu Safwa 1447H/2025M. Acara wisuda yang diselenggarakan oleh Jamiah Safwah untuk Pendidikan Tinggi di Mesir ini berlangsung sukses.

Perayaan ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk Syekh Dr. Wahid bin Abdussalam Bali, Direktur Fakultas Zad untuk Studi Al-Quran Ustaz Adha Sotra, Direktur Yayasan Zad Al-Insaniyah Ustaz Ahmad Haris, serta Syekh Dr. Ali An-Nimr dan Syekh Dr. Aiman Musa. Kehadiran mereka menambah semarak dan keberkahan acara yang dipenuhi dengan rasa syukur ini.

Anda dapat menyaksikan kembali seluruh prosesi wisuda melalui tautan YouTube berikut: HAFLAH TAKHARRUJ JAMIATU SAFWA 1447H/2025M

Acara dimulai dengan pembukaan resmi, dilanjutkan dengan lantunan ayat-ayat suci Al-Quran yang dibacakan dengan indah oleh Ustaz Adi Yusuf Kunawan, salah satu alumni yang kini telah meraih gelar magister.

Dalam sambutannya, Ustaz Adha Sotra, Direktur Fakultas Zad, menyoroti pentingnya pendidikan Al-Quran. Ia menjelaskan bahwa Fakultas Zad, yang didirikan bekerja sama dengan Akademi Tafsir di Riyadh, Arab Saudi, bertujuan untuk menjadi fakultas percontohan di seluruh Indonesia.

“Alhamdulillah, tujuan ini telah tercapai setelah lima tahun pendiriannya. Kami telah meluluskan beberapa angkatan mahasiswa dari seluruh Indonesia yang datang untuk menuntut ilmu tafsir dan Al-Quran,” ujar Ustaz Adha.

Ia juga menegaskan komitmen fakultas untuk mencetak lulusan berkualitas dengan standar tinggi. “Mahasiswa kami harus lulus dengan menghafal Kitabullah secara penuh, membaca dengan tajwid yang baik, menyelesaikan kurikulum yang komprehensif, dan mampu menulis karya ilmiah dalam bahasa Arab,” tambahnya. Tak hanya itu, mahasiswa juga diwajibkan berkomunikasi dalam bahasa Arab di seluruh area kampus, menjadikannya seperti “desa Arab” di Indonesia. Komitmen ini menunjukkan keseriusan dalam membentuk pribadi yang tidak hanya berilmu, tetapi juga mahir berbahasa.

Acara dilanjutkan dengan serangkaian sambutan yang penuh inspirasi. Ustaz Adi bin Selamat dari Panitia Wisuda menyampaikan rasa syukurnya atas kelancaran acara dan antusiasme para wisudawan. Ia juga berpesan agar para lulusan terus bersyukur kepada Allah dan menjadikan ilmu yang didapat sebagai wasilah untuk berdakwah.

“Kami harap dengan lulusnya para wisudawan dan wisudawati sekalian, dakwah Islam bisa berkembang dengan lebih baik dan bisa menjadi wasilah untuk mendapatkan pahala jariyah. Karena dengan menyebarkan ilmu yang bermanfaat, maka kita akan mendapatkan pahala jariyah,” tuturnya. Sebuah pesan yang sederhana namun mengandung makna yang begitu mendalam.

Sementara itu, Syekh Dr. Aiman Musa memberikan nasihat yang mendalam tentang pentingnya keikhlasan dalam menuntut ilmu. Ia menekankan bahwa ijazah yang diraih hari ini hanyalah awal dari perjalanan seorang penuntut ilmu.

“Ijazah ini menempatkan kakimu pada tangga pertama dari tangga-tangga penuntut ilmu. Ambillah ijazah ini untuk menuntut ilmu dengannya. Jadi, kamu sekarang tidak mengatakan, ‘Aku seorang ulama,’ lalu meletakkan ijazah dan duduk. Tidak, ini adalah permulaan agar kamu bisa membuka kunci-kunci kitab,” tegas Syekh Aiman Musa, yang disambut dengan antusias oleh para wisudawan. Kalimat ini seperti sebuah panggilan, mengundang para lulusan untuk terus melangkah.

Senada dengan itu, Syekh Dr. Ali An-Nimr menyampaikan kunci-kunci keberhasilan dalam menuntut ilmu, meliputi memohon pertolongan kepada Allah, keikhlasan, selalu takut kepada Allah, berdoa memohon ilmu yang bermanfaat, meninggalkan kemaksiatan, bersemangat menuntut ilmu di usia muda, bertahap dalam belajar, mencatat ilmu, senantiasa bersama ulama, dan tidak berhenti menuntut ilmu. Sebuah peta jalan yang jelas bagi setiap pencari ilmu.

Mewakili Dewan Mahasiswa Universitas Safwah di Indonesia, Ustaz Abu Yusuf Ahmad Ja’far menyampaikan rasa bangga dan terima kasihnya. Ia mengenang masa-masa belajarnya di Mesir dan mengapresiasi kerja keras para lulusan.

“Hari kelulusan bukanlah sekadar akhir dari perjalanan studi, melainkan awal dari jalan baru pengabdian dan tanggung jawab. Kalian kini mengemban obor harapan dan membuka lembaran baru dalam kehidupan akademis dan profesional kalian,” pungkasnya. Kata-katanya menggema, mengingatkan akan beratnya amanah yang kini diemban.

Keberhasilan Haflah Takharruj Jamiatu Safwa 1447H/2025M ini menjadi bukti nyata komitmen Jamiah Safwah dalam mencetak generasi ulama rabbani yang siap berkhidmat untuk umat dan agama